Sistem Pendidikan di Finlandia: Mengapa Pendidikan di Negara ini Sangat Maju?

Mengembangkan sistem pendidikan yang tepat merupakan sebuah hal penting bagi sebuah negara, karena sebagai dasar bagaimana nantinya negara itu akan berkembang. Dan karena perannya yang sangat penting dan mendasar, sistem pendidikan yang tepat terkadang sangat sulit. Akan tetapi ketika sistem pendidikan yang tepat ditemukan dan bisa diterapkan dengan baik dalam berbagai tingkat pendidikan, maka masa depan yang lebih baik setidaknya bisa benar-benar diharapkan. 

Berdasarkan situs worldtop20.org, di tahun 2023 ini sistem pendidikan terbaik di dunia diraih oleh Denmark di posisi pertama. Kemudian berturut-turut sampai peringkat 10 besar diraih oleh Korea Selatan, Belanda, Jerman, Irlandia, Swedia, Finlandia, Slovenia, Prancis, dan Belgia. Indonesia? Berada di peringkat 67 dari seluruh negara-negara di dunia. Tidak buruk, tetapi jelas bisa ditingkatkan.

Sistem Pendidikan di Finlandia

Sudah sejak lama sistem pendidikan di Finlandia dikenal sebagai salah satu yang terbaik di dunia. Indonesia sendiri sering merefer sistem pendidikan dari negara ini. Lalu sebenarnya, kenapa Finlandia bisa memiliki sistem pendidikan yang sangat maju? 

Merujuk Education in Finland: Key to Nation's Success yang diterbitkan oleh Ministry for Foreign Affairs di tahun 2017, ada beberapa hal penting dan mendasar yang diterapkan dalam sistem pendidikan di Finlandia sehingga secara konsisten pendidikan di negara yang disebut Suomi ini bisa berkembang dengan baik dan mendukung kesuksesan negara tersebut dalam berbagai hal.

One of the greatest strengths of education in Finland is that it offers everyone equal opportunities to study, regardless of social and financial background. Instead of competition and comparison, basic education focuses on support and guidance for the pupils as individuals. 

Dari kutipan di atas jelas bahwa sistem pendidikan di Finlandia mengedepankan kesempatan yang sama bagi siapapun di negara tersebut untuk mendapatkan pendidikan yang layak, tanpa memandang latar belakang orang tersebut, apakah berasal dari kelas sosial tertentu atau warga biasa. Semuanya memiliki kesempatan mendapatkan pendidikan layak. Selain itu, sistem pendidikan mereka lebih fokus pada dukungan dan bimbingan bagi siswa sebagai seorang individu (terutama pendidikan dasar), daripada pendidikan yang mengedepankan kompetisi dan perbandingan.

Selanjutnya, dalam rilis tersebut sistem pendidikan di Finlandia dijabarkan dalam beberapa poin yang bisa dipelajari di bawah ini (diambil dari Education in Finland: Key to Nation's Success). 

• Education for Everyone in All Stages of Life >> poin ini menekankan bahwa pendidikan di Finlandia bukan suatu hal yang eksklusif karena semua orang bisa mendapatkannya. Hal ini didasarkan pada pemahaman bahwa warga negara merupakan aset yang paling penting bagi sebuah negara. Filosofi ini kemudian menjadikan Finlandia berkembang dari salah satu negara termiskin di Eropa menjadi salah satu negara maju dan sehat di dunia. Lebih dari 76% warga negara berusia 20-24 tahun telah terkualifikasi (data 2015). 
• Play dan Care Prepare Children for School >> Tujuh tahun merupakan batas usia di Finlandia untuk anak-anak mendapatkan pendidikan sekolah pertama mereka. Hal ini didasarkan pada usia-usia sebelum itu, anak-anak benar-benar bisa menghabiskan waktu bersama keluarga. Kegiatan bersama keluarga ini bisa berbagai macam, agar keberanian anak bisa terbentuk secara alami. Dan juga mengembangkan kreativitas mereka. Di usia enam tahun, anak bisa bergabung dengan pre-premary school yang melatih berbagai ketrampilan anak terutama ketrampilan bersosial. 
• Required Knowledge and Skills >> Tujuan dari pendidikan dasar di Finlandia adalah untuk memberikan dukungan pada pertumbuhan personal seseorang baik sebagai individu ataupun sebagai anggota sistem masyarakat. Hal tersebut sama pentingnya dengan pembelajaran ilmu pengetahuan dan ketrampilan yang berhubungan dengan itu.
• Learning Skills for the Future Together >> Pada poin ini, sebuah sekolah dijadikan contoh bagaimana mempelajari ketrampilan untuk masa depan bersama diterapkan dengan baik di Finlandia. Metsokangas School, adalah sebuah sekolah yang terletak di sebuah tempat bernama Oulu. Sekolah ini terletak di pinggiran, dekat dengan wilayah hutan bersalju. Sekolah Metsokangas memiliki lebih dari 1.000 siswa berusia 7 - 16 tahun. Kalle Komulainen, Kepala Sekolah di Metsokangas menyampaikan bahwa peran siswa telah meningkat dari awalnya hanya sebagai penerima informasi menjadi orang yang memberikan informasi. Dalam hal ini, guru akan lebih mendorong siswa dan memberikan mereka kerangka berpikir agar mereka siap untuk tantangan global di masa depan.
• Individual Paths to Professional Skills >> Sekolah-sekolah di Finlandia memberikan banyak fasilitas yang sangat mendukung pembelajaran sehingga siswa merasa nyaman ketika belajar di sekolah. Secara umum, siswa di Finlandia akan mulai banyak belajar tentang ilmu pengetahuan terutama ketika mereka akan mendaftarkan sekolah di tingkat selanjutnya. Akan tetapi, secara nasional, satu-satunya ujian yang diadakan di pendidikan Finlandia adalah ujian matrikulasi yang menguji ketrampilan siswa dan pemahaman siswa mengenai pengetahuan nasional. 
• Academic and Practical Studies at a Higher Level >> Universitas dan kampus-kampus di Finlandia menawarkan pembelajaran akademis dan praktis ke level yang lebih tinggi lagi. Universitas di Finlandia tersebar dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan yang bisa dipilih sesuai dengan minat siswa. Salah satu universitas tertua di Finlandia yaitu Universitas Helsinki didirikan pada tahun 1640 memiliki lebih dari 34.000 siswa dan saat ini termasuk dalam jajaran 100 universitas terbaik di dunia. 
• Developing Skills and Knowledge >> Dalam poin ini, anak-anak diberikan kebebasan untuk mengembangkan bakat dan hobi mereka. Pengembangan bakat dan hobi merupakan hal penting bagi anak agar mereka bisa mengekspresikan perasaan mereka dengan bebas. Sementara ketika mereka beranjak dewasa, mereka bisa mengambil atau menekuni suatu bidang pendidikan sesuai dengan minat mereka.
• Out of the Classroom and Into the World >> Sistem pendidikan di Finlandia juga menekankan pentingnya pembelajaran berbasis lingkungan. Sehingga, disamping pembelajaran klasikal di dalam ruang kelas, secara berkala siswa juga akan belajar langsung dengan mengamati lingkungan sekitar mereka. Bisa dengan mengunjungi museum atau perusahaan. Hal ini akan memberikan siswa perspektif yang berbeda dengan apa yang mereka pelajari di kelas, dengan mempelajari langsung dari orang yang mengalami secara langsung.
• Additional Support Available When Needed >> Additional Support atau dukungan tambahan ini merupakan salah satu fasilitas yang ditawarkan oleh sekolah-sekolah di Finlandia untuk siswa-siswa mereka. Dukungan ini bukan hanya ketika siswa mungkin merasa kesulitan dalam memahami pembelajaran tetapi juga dukungan yang lain misalnya penanganan khusus bagi siswa imigran yang tidak memiliki kemampuan bahasa Finlandia yang baik, maka akan diberikan pembelajaran dalam grup khusus dengan pembelajaran yang menggunakan bahasa yang mereka ketahui.

Salah satu sudut Metsokangas Comprehensive School di Finlandia

Apa yang Bisa Kita Pelajari?

Dengan berbagai pendekatan tersebut yang bisa diterapkan secara maksimal, Finlandia berkembang menjadi salah satu negara yang memiliki sistem pendidikan modern terbaik di dunia. Bahkan salah satu ambisi besar Finlandia di bidang pendidikan adalah menjadikan Finlandia sebagai negara yang ingin menjadikan penduduknya ingin selalu belajar. Ambisi ini merupakan visi Finlandia untuk tahun 2025 mendatang. Untuk mencapai ambisi tersebut, Finlandia tengah mengembangkan tiga pendekatan, yaitu:

• Pendidikan Komprehensif
• Pendidikan Kejuruan
• Pendidikan sains ke tingkat yang lebih tinggi

Sementara untuk mencapai tujuan besar tersebut, beberapa tantangan yang harus dihadapi misalnya adalah:

• Interaksi, kerjasama, dan pembelajaran berbasis masalah
• Atensi pada pengajaran kebutuhan khusus dan kesempatan yang setara untuk anak-anak
• Memotivasi anak laki-laki untuk membaca lebih banyak
• Terbuka pada inovasi, serta menciptakan ide-ide liar dan gila

Dari berbagai poin-poin di atas, terlihat dan harus diakui memang sistem pendidikan di Indonesia masih tertinggal jauh. Beberapa poin mungkin memiliki tujuan yang sama, tetapi pemahaman dan penerapan yang berbeda di lapangan menjadikan hasil dari poin yang sama tersebut sangat berbeda. Belum lagi kebijakan kepentingan yang terasa sangat menonjol di Indonesia, secara tidak langsung menjadikan pendidikan di Indonesia terasa berat. 

Lalu bagaimana? Apakah kita hanya akan melihat negara lain mendapatkan kesuksesan di bidang pendidikan sementara pendidikan kita masih sangat terasa konflik kepentingan yang membuat pelaku pendidikan yang berada di lapangan merasa kebingungan?

Yang jelas, kita tidak bisa muluk-muluk langsung bisa menerapkan apa yang sudah didapatkan pada sistem pendidikan di negara lain. Pada kasus sistem pendidikan di Finlandia ini, butuh waktu yang lama untuk bisa sampai ke level sekarang. Hal tersebut juga pasti dilakukan dan terjadi di negara-negara lain yang memiliki sistem pendidikan terbaik di dunia. Peningkatan hasil pendidikan tidak bisa dicapai hanya dengan merubah kurikulum setiap lima tahun, seperti yang selama ini dilakukan oleh Indonesia. 

source: Education in Finland: Key to Nation's Success (download di sini)